Kamis, 22 Desember 2011

Janganlah jadikan kekurangan menjadi hambatan untuk menuju kesuksesan, tapi anggaplah kekurangan yang kita miliki menjadi suatu motivasi untuk mencapai kesuksesan
Jangan pernah menyerah seberat apapun rintangan yang kita hadapi

Sabtu, 19 November 2011

Ruang Lingkup Pemasaran



1.Pengertian Pasar dan Pemasaran
Pasar  yaitu merupakan suatu  tempat terjadinya transaksi jual beli (penjualan dan pembelian) berupa barang dan jasa yang dilakukan antara si penjual dan si pembeli yang terjadi pada waktu dan tempat tertentu yang menggunakan alat pembayaran berupa uang.
Definisi pasar secara luas menurut W.J. Stanton adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk memenuhi kebutuhan, uang untuk belanja serta kemauan untuk membelanjakannya.
Sedangkan Marketing atau Pemasaran adalah suatu perpaduan dari aktivitas-aktivitas yang saling berhubungan untuk mengetahui kebutuhan konsumen serta mengembangkan promosi, distribusi, pelayanan dan harga agar kebutuhan konsumen dapat terpuaskan dengan baik pada tingkat keuntungan tertentu.

Pasar dibagi menjadi beberapa jenis ntara lain;
·         Berdasarkan Waktu Terjadinya
Menurut waktu terjadinya pasar dibedakan menjadi pasar harian, pasar mingguan, pasar bulanan, pasar tahunan, dan pasar temporer.
a. Pasar Harian merupakan pasar yang melakukan aktivitas setiap hari. Misalnya pasar pagi, toserba, dan warung-warung
b. Pasar mingguan merupakan pasar yang melakukan aktivitas setiap satu minggu sekali. Misalnya pasar senin atau pasar minggu yang ada di daerah pedesaan
c. Pasar bulanan merupakan pasar yang melakukan aktivitas setiap satu bulan sekali. Dalam aktivitasnya bisa satu hari atau lebih. Misalnya, pasar yang biasa terjadi di depan kantor-kantor tempat pensiunan atau purnawirawan yang mengambil uang tunjangan pensiunannya tiap awal bulan.
d. Pasar tahunan merupakan pasar yang melakukan aktivitas setiap satu tahun sekali. Kejadian pasar ini biasanya lebih dari satu hari, bahkan bisa mencapai lebih dari satu bulan. Misalnya Pekan Raya Jakarta, pasar malam, dan pameran pembangunan.
e. Pasar temporer merupakan pasar yang dapat terjadi sewaktu-waktu dalam waktu yang tidak tentu (tidak rutin) pasar ini biasanya terjadi pada peristiwa tertentu. Misalnya pasar murah, bazar, dsb.


·         Berdasarkan Wujudnya
Menurut wujudnya pasar dibedakan menjadi pasar konkret dan pasar abstrak
a. Pasar Konkret (pasar nyata) merupakan pasar yang menunjukkan suatu tempat terjadinya hubungan secar langsung (tatap muka) antara pembeli dan penjual. Barang yang diperjualbelikan pun berada di tempat tersebut. Misalnya pasar-pasar tradisional dan swalayan
b. Pasar Abstrak (tidak nyata) merupakan pasar yang menunjukkan hubungan antara penjual dan pembeli, baik secara langsung maupun tidak langsung, barangnya tidak secara langsung dapat diperoleh pembeli. Misalnya, pasar modal di Bursa Efek Indonesia.
·         Berdasarkan Luas Jangkauannya
Menurut luas jangkauannya pasar dibedakan menjadi pasar lokal, pasar nasional, dan pasar internasional.
a. Pasar lokal merupakan pasar yang mempertemukan penjual dan pembeli dari berbagai daerah atau wilayah tertentu saja.
b. Pasar nasional merupakan pasar yang mempertemukan penjual dan pembeli dari berbagai daerah atau wilayah dalam suatu negara.
c. Pasar internasional yaitu merupakan pasar yang penjual dan pembelinya berasal dari  berbagai negara

Kebutuhan (needs)
Kebutuhan manusia  (human needs) adalah ketidakberadaan beberapa pemuas dasar. Manusia membutuhkan makanan, pakaian, tempat berlindung, keamanan, hak milik dan harga diri. Kebutuhan ini tidak diciptakan oleh masyarakat atau pemasar. Mereka merupakan hakikat biologis dan kondisi manusia.
Sebagai pelaku usaha harus jeli dalam membidik kebutuhan manusia pada saat sekarang ini. Mungkin bisa saya contohkan untuk saat sekarang yang sedang berkembang pesat adalah teknologi mobile dan informasi. Dua kebutuhan yang terkait dengan hal tersebut ialah PULSA dan INTERNET CONNECTION. Perusahaan yang pandai melihat pasar sebagai kebutuhan pokok tersebut akan sukses dalam berusaha. Karena manusia sekarang sudah dapat dikatakan dengan “Ketergantungan Pulsa dan Internet”.
Keinginan (wants)
Keinginan (wants) adalah hasrat akan pemuas kebutuhan yang spesifik.Orang daerah perkotaan membutuhkan makanan dan menginginkan hamburger, kentang goreng, dan minuman berkarbonisasi. Dalam masyarakat lain kebutuhan ini mungkin dipenuhi dengan cara lain. Seorang yang lapar di daerah pedesaan mungkin menginginkan nasi, buah-buahan, dan kacang. Meskipun kebutuhan manusia sedikit, keinginan mereka banyak. Keinginan manusia terus dibentuk dan diperbaharui sejalan dengan perkembangan jaman.
Bagi kalangan pengusaha yang ingin membidik pasar dari segi keinginan manusia ini harus benar-benar sekreatif mungkin sehingga manusia (baca: konsumen) tertarik.
Permintaan (demands)
Permintaan (demands) adalah keinginan akan produk spesifik yang didukung oleh kemampuan dan kesediaan untuk membelinya. Keinginan jadi permintaan jika didukung oleh daya beli. Banyak orang yang menginginkan mobil mewah, namun hanya sedikit yang mampu dan bersedia untuk membeli. Karena itu perusahaan harus mengukur tidak hanya berapa banyak orang yang menginginkan produk mereka tetapi yang lebih penting berapa banyak orang yang benar-benar bersedia dan mampu membelinya.
Produk
Manusia dalam memuaskan kebutuhan dan keinginannya dengan menggunakan produk. Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan untuk memuaskan suatu kebutuhan dan keinginan. Produk atau penawaran dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu barang, jasa, dan gagasan. Sebagai contoh adalah sebuah restoran siap saji menyediakan barang (hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan), jasa (pembelian, jasa memasak, dan menyediakan tempat duduk), dan gagasan (menghemat waktu konsumen).
Point satu sampai tiga menjadi dasar Anda untuk menentukan produk yang ingin dipasarkan. Gunakan bidikan yang tepat dan perencanaan yang matang untuk menentukan produk Anda (Barang, Jasa atau Gagasan) agar menang dalam persaingan didalam dunia pemasaran.
Perusahaan manufaktur sering membuat kesalahan dengan lebih memperhatikan produk fisik daripada jasa yang diberikan produk tersebut.Mereka merasa menjual produk daripada memberikan pemecahan atas suatu kebutuhan.

Manajemen Pemasaran
Manajemen Pemasaran adalah suatu kegiatan menganalisis, merencanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan suatu kegiatan, yang terkait dengan perancangan dan peluncuran produk, promosi serta pendistribusian produk, dan menetapkan harga dengan tujuan agar dapat memuaskan konsumennya dan sekaligus dapat mencapai tujuan
Sebagai falsafah bisnis, konsep pemasaran bertujuan memberikan kepuasan terhadap keinginan dan berorientasi kepada kebutuhan konsumen. Hal ini secara asasi berbeda dengan falsafah bisnis terdahulu yang berorientasi pada produk, dan penjualan.

MANAJEMEN PEMASARAN
Keadaan permintaan dan tugas pasar 
Ada delapan keadaan permintaan yaitu:
  1. Permintaan negatif
  2. Tidak ada permintaan
  3. Permintaan terpendam
  4. Permintaan menurun
  5. Permintaan yang tidak beratuaran
  6. Permintaan penuh
  7. Permintaan yang berlebihan
  8. Permintaan yang tidak sehat

Falsafah  Manajemen Pemasaran
Manajemen pemasaran merupakan  sebuah proses yang merencanakan dan melaksanakan konsep,penetapan harga, promosi, dan distribusi gagasan, barang dan jasa untuk menghasilkan pertukaran yang memenuhi sasaran-sasaran yang sudah ditetapkan baik menurut perorangan dan organisasi.

BAURAN PEMASARAN
Bauran pemasaran merupakan variabel-variabel yang dapat dikendalikan oleh perusahaan, yang terdiri dari: produk, harga, distribusu, dan promosi.
  • Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, digunakan, atau dikonsumsi pasar sebagi pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan.
  • Harga merupakan variabel yang dapat dikendalikan yang menetukan diterima tidaknya suatu produk leh konsumen.
  • Distribusi merupakan masalah lain yang akan dihadapi perusahaan pada saat produk selesai diproses.
  • Promosi merupakan suatu ungkapan dalam arti luas tentang kegiatan-kegiatan yang secara aktif dilakukan oleh perusahaan (penjual) untuk mendorong konsumen membeli produk yang ditawarkan. 
TUJUAN SISTEM PEMASARAN
  1. Tingkat konsumsi masyarakat yang maksimum.
  2. Tingkat kepuasan konsumen yang maksimum.
  3. Tingkat pilihan konsumen yang maksimum.
  4. Kualitas hidup konsumen yang maksimum.


sumber:
http://ips-mrwindu.blogspot.com/2009/04/jen 
Buku pengantar bisnis Pandji Anoraga, S.E, M.M

Kamis, 27 Oktober 2011

PT. INDOLIFE PESIONTAMA


        Visi dan Misi merupakan salah satu  kewajiban yang harus di miliki setiap orang untuk menjadi seseorang yang lebih baik.
Didalam suatu perusahaan visi dan Misi adalah sebuah icon yang sangat penting, untuk mengsukseskan perusahaan tersebut.

Visi PT. Indolife Pensiontama
PT. Indolife Pensiontama saat ini merupakan perusahaan lokal yang besar, menawarkan produk asuransi tabungan kepada individual melalui Call Center dan mengelola program dana pensiun iuran pasti baik untuk individu maupun pekerja mandiri dalam lingkungan maupun diluar lingkungan Grup Salim.
PT. Indolife Pensiontama berkeinginan untuk tumbuh besar dan memperbaiki posisi pasar melalui distribusi korporasi dengan cara:
1. memperluas produk tabungan melalui e-commerce, jaringan bank lainnya dan program korporasi;
2. memasuki jalur bisnis baru pada asuransi jiwa grup dan asuransi kecelakaan.
Untuk mewujudkan visi tersebut adalah penting untuk mengembangkan produk-produk dan kemampuan pelayanan yang dapat memenuhi bahkan melebihi kebutuhan nasabah-nasabah PT. Indolife Pensiontama.  menjadi yang pertama sekali.
Misi
PT. Indolife Pensiontama berkeinginan untuk menjadi pemimpin pasar industri asuransi jiwa dalam waktu dekat dan mempunyai brand image yang kuat di masyarakat. Brand image untuk produk asuransi jiwa adalah STUDYSAVE dan dana pensiun adalah PENSIUNKU.

Yang sudah dilakukan oleh perusahaan ini antara lain,
  • memberikan pelayanan yang baik
  • jujur dalam melakukan transaksi
  • membuka beberapa cabang 
  • dipercaya oleh konsumen

     Dilihat dari visi misi serta apa saja yang sudah dilakukan oleh PT.Indolife Pesiontama sudah terbukti bahwa perusahaan asuransi ini dapat  berkembang dengan baik contohnya saja perusahaan asuransi sudah banyak memiliki konsumen dari bebagai cabang yang telah dibuka. Berarti bisa dibilang perusahaan asuransi ini sudah bisa mengambil hati masyarakat untuk percaya dalam menggunakan pelayanan asuransi.






      Tugas kelompok manajemen
  • Bimbi Lifia Juniarti (21211491)
  • Putri Dwi Rizki Rahayu (25211641)
  • Siska Ferdiyanti (26211788)

Kamis, 13 Oktober 2011


BADAN USAHA MILIK SWASTA
Badan Usaha Swasta yaitu Yaitu badan usaha yang dimiliki oleh perseorangan  hanya satu kelompok masyarakat yang tujuan utama untuk mencari laba atau keuntungan.  
Menurut bentuk hukumnya Badan Usaha Milik swasta (BUMS) di bagi menjadi beberapa jenis, diantaranya;

1. Perusahaan Persekutuan
   Perusahaan Persekutuan juga memiliki 3 bentuk perusahaan antara lain,
   Firma, Perseroan Komanditer, CV,  dan Perseroan Terbatas.
  • Firma adalah badan usaha yang didirikan oleh 2 orang atau lebih yang setiap anggotnya memiliki tanggung jawab penuh atas perusahaan tersebut. Modal firma berasal dari anggota pendiri seta laba/ keuntungan dibagikan kepada setiap anggota dengan perbandingan sesuai akta pendirian. Firma sendiri juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya yaitu resiko yang akan terjadi dari perusahaan akan ditanggung bersama, sudah ada masing-masing pembagian tugasnya, modal usahanya lebih besar dari badan usaha perseorangan, dan kelangsungan berjalannya perusahaan terus berjalan. Adapun kelemahannya antara lain, tanggung jawab pemilik tidah terbatas, setiap anggota merupakaqn pemilik sehingga sulit untuk menarik modal yang ditanamkan, dan dan apabila salah satu anggota melakukan kesalahan akan berimbas kepada semua angoota.
  • Perseroan Komanditer adalah persekutuan atau kerja sama antara dua orang atau lebih yang salah satu ada yang bertanggung jawab sebagai tidak terbatas (Persero) dan satunya lagi bertanggung jawab sebagai yang terbatas (Komanditer). Atau biasa disebut dengan sekutu aktif dan pasif. sekutu aktif memiliki keuntungan dan kelebihan masing-masing antara lain bertanggung jawab penuh atas berjalan lancar tidaknya perusahaan, menanamkan modal juga menjalankan usaha, dan jika perusahaan mengalami gulung tikar dan mendapati hutang harus dilunasi oleh si pihak sekutu aktif. Sedangkan sekutu pasif memiliki keuntungan dan kelemahan masing-masing antara lain, hanya sebatas menjalankan modal dan tidak menjalankan usaha, hanya berhak menerima keuntungan dari hasil keuntungan perusahaan, dan apabila terjadi gulung tikar hanya kehilangan modal yang ditanamkan. 
  • CV memiliki kelebihan dan kelemahan anatara lain. Kelebihannya yaitu Pengelolaannya lebih baik dari perseroan Komanditer dan firma, serta lebih mudah dalam mendapatkan kredit. Kelemahannya yaitu tanggung jawab anggota tidak sama, tanggung jawab sekutu aktif tidak terbats, dan memiliki pimpinan lebih dari satu orang sehingga sulit untuk mengambil keputusan.
  • Perseroan Terbatas (PT) adalah perusahaan yang dikelola oleh dua orang atau lebih yang kepemilikan modalnya berupa saham-saham. PT dikendalikan oleh 3 pihak antara lain Direksi, Komisaris dan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Jenis-jenis PT juga terdiri dari 3 macam yaitu PT tertutup, PT Terbuka, dan PT kosong. Kelebihan dari Pt antara lain mudah memperbesar modal, kelangsungan perusahaan terjamin, dan saham mudah dperjual belikan. Adapun kelemahannya antara lain saham mudah diperjualbelikan sehingga bisa menimbulkan spekulasi, biaya pajak relatif besar, dan rahasia-rahasia di perusahaan juga tidak terjamin terjaga kerahasiannya. 
 2. Yayasan
     Yayasan adalah suatu badan usaha, tapi tidak memilki tujuan untuk mencari keuntungan.tapi     hanya sebagai badan sosial yang membantu di bidang kemanusiaan.

              
                                                 
Badan Usaha Milik Pemerintah dan Badan Usaha Milik Swasta
sumber by Wikipedia Indonesia dan www.slideshare.net

CETERIS PARIBUS

Ceteris Pribus dalam  bahasa Indonesi bisa diartikan sebagai "dengan hal-hal lainnya tetap sama", dan dalam bahasa Inggris diterjemahkan sebagai "all other things being equal."
Tapi dalam ilmu ekonomi, cateris paribus sering digunakan, yaitu sebagai suatu asumsi untuk menyederhanakan beragam formulasi dan deskripsi dari berbagai anggapan ekonomi.
Contohnya yaitu;
  • Misal harga dari handphone akan meningkat — ceteris paribus — bila kuantitas handphone yang diminta oleh pembeli juga meningkat.
Dalam contoh tersebut, penggunaan ceteris paribus adalah untuk menyatakan hubungan operasional antara harga dan kuantitas suatu barang (handphone blackberry) Ceteris paribus di sini berarti bahwa asumsi yang diambil ialah mengabaikan berbagai faktor yang diketahui dan yang tidak diketahui yang dapat memengaruhi hubungan antara harga dan kuantitas permintaan.
Faktor-faktor tersebut misalnya termasuk: harga barang substitusi (misalnya harga handphone blackberry di pasaran), tingkat penghindaran risiko para pembeli (misal baru beberapa hari handphone blackberry sudah rusak atau error), atau adanya tingkat permintaan keseluruhan terhadap suatu barang tanpa memperhatikan tingkat harganya (misalnya masyarakat lebih memilih type handphone terbaru yang lebih canggih seperti android walau harganya cenderung lebih mahal).

Rabu, 12 Oktober 2011

Badan Usaha yaitu kesatuan ekonomis yang memiliki tujuan untuk mencari laba atau keuntungan. Ada beberapa jenis badan usaha , antara lain yaitu ada Badan Usaha Milik Pemerintah atau biasa kita sebut dengan BUMN dan ada juga Badan Usaha Milik Swasta.  
  
 BADAN USAHA MILIK PEMERINTAH
Badan usaha milik pemerintah yaitu merupakan badan usaha yg dimiliki oleh pemerintah atau suatu negara. Dan digunakan juga untuk keperluan masyarakatnya.
  • Ada berbagai macam  dari badan usaha milik pemerintah antara lain  yaitu Perusahaan Perseroan (Persero), Perusahaan Jawatan (Perjan), dan Perusahaan Umum (Perum).        Persero merupakan  BUMN yang berbentuk perseroan terbatas yang memiliki untuk mendapatkan keuntungan. Maksud mendirikan persero yaitu untuk menyediakan barang dan atau jasa yang bermutu baik untuk meningkatkan kualitas perusahaan agar mendapat kentungan yang besar.  Sedangkan Perjan adalah bentuk BUMN memiliki modal yang berasal dari negara. Besarnya modal itu ditetapkan melalui APBN. Dan yang ketiga Perum yaitu Perusahaan Umum(PERUM) adalah suatu perusahaan negara yang bertujuan untuk melayani kepentingan umum,tapi juga tetap untuk mencari keuntungan.
Adapun ciri-ciri dari ketiga badan usaha tersebut antara lain:                       
  • Perusahaan Perseorangan (Persero)
  1. Pendirian persero diusulkan oleh menteri kepada presiden
  2. Pelaksanaan pendirian dilakukan oleh mentri dengan memperhatikan perundang-undangan
  3. Statusnya berupa perseroan terbatas yang diatur berdasarkan undang-undang
  4. Modalnya berbentuk saham
  5. Sebagian atau seluruh modalnya adalah milik negara dari kekayaan negara yang dipisahkan
  6. Organ persero adalah RUPS, direksi dan komisaris
  7. Menteri yang ditunjuk memiliki kuasa sebagai pemegang saham milik pemerintah
  8. Apabila seluruh saham dimiliki pemerintah, maka menteri berlaku sebagai RUPS, jika hanya sebagian, maka sebagai pemegang saham perseroan terbatas
  9. RUPS bertindak sebagai kekuasaan tertinggi perusahaan
  10. Dipimpin oleh direksi
  11. Laporan tahunan diserahkan ke RUPS untuk disahkan
  12. Tidak mendapat fasilitas negara
  13. Tujuan utama memperoleh keuntungan
  14. Hubunfgab-hubungan usaha diatur dalam hukum perdata
  15. Pegawainya berstatus pegawai swasta
  • Perusahaan Jawatan (Perjan) juga memiliki ciri-ciri antara lain
  1. memberikan pelayanan kepada masyarakat
  2. merupakan bagian dari suatu departemen pemerintah
  3. dipimpin oleh seorang kepala yang bertanggung jawab langsung kepada menteri atau dirjen departemen yang bersangkutan
  4. status karyawannya adalan pegawai negeri
  • Perusahaan Umum (Perum)
  1. Melayani kepentingan masyarakat umum.
  2. Dipimpin oleh seorang direksi/direktur.
  3. Mempunyai kekayaan sendiri dan bergerak di perusahaan swasta
  4. Dikelola dengan modal pemerintah yang terpisah dari kekayaan negara.
  5. Pekerjanya adalah pegawai perusahaan swasta.
  6. Memupuk keuntungan untuk mengisi kas negara.
Dan contoh-contoh dari ketiga Badan Usaha milik Pemerintah antara lain;
  • Perusahaan Perseorangan (Persero) 
Adapun di negara kita sendiri dii Indonesia ini yang sudah menjadi Perusahaan Perseorangan (Persero)  antara lain, PT. PP (Pembangunan Perumahan) ,PT Bank BNI Tbk, PT Kimia Farma Tbk, PT Indo Farma Tbk, PT Tambang Timah Tbk, PT Indosat Tbk (pada akhir tahun 2002 41,94% saham Persero ini telah dijual kepada Swasta sehingga perusahaan ini bukan BUMN lagi), dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk,Pt.Garuda Indonesia Airways(GIA).
  • Perusahaan Jawatan (Perjan)
Perjan RS Jantung Harapan Kita, Perjan RS Cipto Mangunkusumo, Perjan RS AB Harahap Kita, Perjan RS Sanglah,  Perjan RS Kariadi,  Perjan RS M. Djamil,  Perjan RS Fatmawati,  Perjan RS Hasan Sadikin Perjan RS Sardjito, Perjan RS M. Husein,  Perjan RS Dr. Wahidin, Perjan RS Kanker Dharmais,  Perjan RS Persahabatan.
Dan ada juga beberapa Perusahaan yang bernaung dengan berbagai Departemen-departemen yang menjadi milik Negara, antara lain: 
  • Perusahaan jawatan kereta api(PJKA),bernaung di bawah Departemen Perhubungan.Sejak tahun 1991 Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA) berubah menjadi Perusahaan Umum Kereta Api (PERUMKA) berubah menjadi Perusahaan Negara Kereta Api (PENKA),dan yang terakhir berubah nama menjadi PT.Kereta Api Indonesia (PT.KAI).
  • Perusahaan Jawatan Pegadaian bernaung di bawah Departemen Keuangan.Pada saat ini,Perusahaan Jawatan Pengadaian berubah nama menjadi Perum Penggadaian.
  • Perusahaan Umum (Perum)
Perum Pegadaian, Perum Jasatirta, Perum DAMRI, Perum ANTARA ,Perum Peruri, Perum Perumnas, Perum Balai Pustaka.
                                                 

Badan Usaha Milik Pemerintah dan Badan Usaha Milik Swasta
sumber by Wikipedia Indonesia dan www.slideshare.net

Minggu, 02 Oktober 2011

Suggest Akuntansi

Akuntansi mungkin jadi suatu materi yang sulit mungkin untuk sebagian orang termasuk buat aku sendiri. Akuntansi juga menurut beberapa orang hanya bisa dimengerti dan dipahami bagi orang-orang yang memiliki dasar dan keahlian dibidang Ilmu Sosial, tapi buat saya itu SALAH! Karena orang-orang yang memiliki dasar dan keahlian di bidang Ilmu Alam juga dapat mengikuti dan memahami materi Akuntansi dengan baik.Saya berani beropini seperti ini karena banyak kok orang-orang yang sukses dibidang Akuntansi yang memiliki kemampuan dasar dibidang Ilmu Alam. So, buat kalian semua yang punya dasar IPA tapi ingin masuk ke dunia Ekonomi atau lebih spesifiknya masuk ke bagian Akuntansi gak usah takut. Percaya diri dan yakin aja tapi juga mesti diikuti dengan usaha kita yang kuat. Selalu belajar dan gak takut buat bertanya.
Satu lagi, bertemen sama temen-temen yang punya dasar Akuntansi juga bagus banget loh selain kita bisa banyak bertanya banyak sama mereka kita juga secara gak langsung bisa termotivasi buat terus usaha dan belajar. Mereka aja bisa kenapa kita ngga!!

                                                                                                                                    by
                                                                                                                                 Putri DR